Minggu, 26 April 2020

Tips Berteman Ala-Alaku

"Apa itu teman?"
Teman itu aku dan kamu. Ya, kita itu teman. Orang-orang yang kita kenal, yang ada di sekitar kita itu teman.
Yang kenalan jabat tangan atau sekedar say hello via sosial media itu teman. Yang sudah lama atau yang baru saja kita kenal itu teman.
Yang datang membagi bahagianya itu teman. Yang datang menangis dan sering menyusahkan kita itu juga teman.
Yang jadi sahabat kita itu teman. Yang jadi pasangan kita juga teman. Bapak, ibu, saudara? Mereka juga teman. Bahkan yang sudah terlanjur menjadi musuh kita juga teman.
Yang suka ndengerin celotehan itu teman. Yang bikin jadi terpaksa jadi pendengar juga teman. Yang suka berbagi pengalaman, yang suka ngasih wejangan, yang suka bikin seneng atau malah kesel itu juga teman.

Aku ini temanmu, kamu itu temanku. Kita itu teman. Aku mengenalmu, kamu mengenalku. Kita saling kenal, meski hanya sekedar tahu nama.

"Lalu menurutmu bagaimana cara berteman yang baik?"

Jadi hubungan pertemanan yang baik menurutku itu adalah hubungan yang bisa buat kita sebagai pribadi yang kurang baik bisa jadi baik dan kita sebagai pribadi yang udah baik jadi lebih baik lagi. Ya baik cara berpikirnya, baik imannya, baik hatinya, apalagi keuangannya. Hehe bercanda. Tapi serius.

Tapi ya namanya juga manusia, sedikit tapi pasti banyak salahnya. Ya lemes tutuknya, ya kusut isi otaknya, ya kaku hatinya, ya tipis isi dompetnya, ya apalagi yang mesti ku sebut. Aku pikir, masing-masing dari kita sudah lebih paham mengenai ini.

Ya, beginilah medan perjuangan kehidupan. Lewat hal-hal menyebalkan yang bahkan nggak pernah kita bayangkan, kadang malah bikin jalan kita kembali lurus, sudut pandang kita jadi lebih banyak, hati kita jadi nggak berteman dengan kaku, dan senyum? Tentu saja jadi indah merekah.

Dan dari sekian banyak yang ada di hati, sebagai teman yang baik, kalian mungin akan tetap menjadi salah sekian minoritas yang sering dicari. Teman adalah salah sekian hal yang ketika tidak ada dihadapan, kita jadikan sebagai pencarian. Kemudian ketika ada dihadapan, kita jadikan sebagai sasaran. Benar kan?

Jadi begini, sehalu apapun kita, kita tetap butuh seseorang sebagai teman. Ya, aku tetap butuh kamu, mereka, juga kalian sebagai teman. Entah akan menjadi sebagai yang aku cari atau malah yang lebih dari itu. Ya memang begitulah kenyataannya. Berteman memang harus begitu teman. Jangan bosen berteman ya. Nanti jadi sepi dan sendirian karena nggak punya teman. Haha.

Bersamaan dengan kata maaf, sebagai teman yang baik, aku ingin mengingatkan satu hal kepada teman-temanku yang budiman. Jadi teman, berjanjilah untuk lebih banyak memanjatkan syukur kepada-Nya. Jangan lupa minta yang lebih baik, lebih banyak, lebih segalanya, dan lebih menjadikanmu dekat dengan-Nya. Mintanya sambil nangis, sambil yakin, biar Allah cepet ngabulin.

Ahh terlalu berbelit, padahal sebagai teman aku cuma pengen ngomong:

"Kalau sebagai temanmu, aku belum bisa bikin kalian jadi lebih baik, berarti kalian yang kudu bikin aku lebih baik. Kalo ternyata susah, ya usaha. Masak gitu doang nyerah? Katanya sayang?"

Jangan bilang makasih ke aku. Aku cuma berusaha menjadi baik. Tapi kalau ternyata aku beneran jadi baik, itu keberuntunganmu. Aku tidak memberikan apapun kepadamu. Tidak sebelum ini, tidak sekarang, dan tidak juga setelah ini. Semua akan tetap berjalan apa adanya. Sebisaku semampuku, begitupun denganmu.

Ambillah keuntungan yang banyak dari ini semua, maksudku dari pertemanan yang sedang kita bangun dan rawat ini. Ambil sesukamu, bebas dan sebanyak yang kalian mau. Aku akan dengan senang hati menyerahkannya kepadamu (kalau aku mampu dan aku juga mendapat keuntungan dari itu).

Tapi sekali lagi, tidak usah bilang makasih/suwun/thank you dan semacamnya. Karena aku yang akan lebih dulu mengatakan itu kepada kalian.

"Terimakasih telah sudi bergabung dalam usahaku menjadi baik teman-teman."

Demi-kian dan aku sayang kalian sebagai teman.

Selamat siang.

------------------------------

Salam Literasi

#Day (4)
#OneDayOnePost30HRDC
#WritingChallenge30HRDC
#30HariRamadhanDalamCerita
#BianglalaHijrah






2 komentar:

  1. Aku hanya ingin berteman baik dg semua org, krn bisa jadi satu diantara mereka bisa jd teman hidupku kelak ����

    BalasHapus

Surat Kepada Siapapun yang Sedang dan Masih Merasa Kehilangan

Dear Everyone, I know it's not easy. I also won't know how heavy your burden is. Tapi guys, hidup harus tetap berjalan....